Deskripsikan struktur jaringan pengangkut xylem dan floem pada tanaman kelor

Kelas: XI

Mata Pelajaran: Biologi

Materi: Struktur dan Jaringan pada Tanaman

Kata Kunci: Xylem dan Floem, Tanaman Kelor

Jawaban pendek:

Tanaman kelor atau meranggai memiliki nama ilmiah Moringa oleifera. tanaman ini termasuk tanaman dikotil (berbiji belah) dari famili Moringaceae. Karena termasuk jenis dikotil, tanaman kelor memiliki struktur jaringan pengangkut xylem (pembuluh kayu) dan floem (pembuluh tapis) sebagai mana tanaman dikotil pada umumnya.

1. Akar

Pada akar, xylem dan floem teletak di bagian tengah akar. Xilem berada tepat di porors akar dan disekelilingnya terdapat floem.

2. Batang

Pada batang, xylem dan floem membentuk susunan semacam cincin, dimana xylem berada di sisi cincin bagian dalam, sementara floem berada di sisi cincin bagian luar. Susunan xylem dan floem yang berbentuk cincin berbeda dengan tanaman monokotil (berbiji tunggal) yang mana xylem dan floemnya tersebar di bagian batangnya.

Di antara xylem dan floem ini terdapat kambium. Kambium adalah jaringan meristematik yang terdiri dari sel-sel yang dapat membelah diri. Kambium hanya terdapat pada tanaman dikotil (termasuk tanaman kelor) dan tanaman gymnospermae (berbiji terbuka, seperti melinjo), namun tidak terdapat pada tanaman monokotil (seperti tanaman kelapa atau pisang).

Adanya kambium ini memungkinkan pertumbuhan sekunder atau percabangan pada tanaman kelor.

3. Daun

Pada daun, xylem dan floem terbungkus dengan bundel faskuler. Pada daun dikotil, xylem .tersusun atas banyak protoxilem dan metaxilem,